fOSN26HimkXy46ZFfXWzgLiZyU0QUDJ0NhZuWIm4Qiw

Manfaat Pupuk ZA Untuk Tanaman Jagung: Panduan Mendalam

Manfaat Pupuk ZA untuk Tanaman Jagung: Panduan Mendalam

Manfaat Pupuk ZA untuk Tanaman Jagung: Panduan Mendalam

Pupuk ZA, juga dikenal sebagai ammonium sulfat, merupakan sumber nitrogen dan belerang yang sangat baik untuk tanaman. Nitrogen sangat penting untuk pertumbuhan vegetatif, sedangkan belerang berperan penting dalam produksi protein dan klorofil. Pupuk ZA sangat bermanfaat untuk tanaman jagung, terutama pada tahap awal pertumbuhan.

Manfaat Nitrogen untuk Tanaman Jagung

  • Meningkatkan pertumbuhan vegetatif, menghasilkan tanaman yang lebih tinggi dan lebat
  • Meningkatkan penyerapan air dan nutrisi
  • Membantu produksi klorofil, yang penting untuk fotosintesis
  • Meningkatkan jumlah daun dan luas permukaan daun
  • Meningkatkan produksi anakan, menghasilkan lebih banyak tongkol per tanaman

Manfaat Belerang untuk Tanaman Jagung

  • Merangsang produksi protein, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman
  • Meningkatkan produksi klorofil, yang meningkatkan fotosintesis
  • Membantu pembentukan biji dan pengisian tongkol
  • Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap penyakit dan hama
  • Meningkatkan kualitas biji jagung

Jenis Pupuk ZA

Pupuk ZA tersedia dalam dua bentuk utama:

  • Pupuk ZA Granular: Bentuk ini mudah diaplikasikan dan dapat disebarkan secara manual atau dengan mesin.
  • Pupuk ZA Cair: Bentuk ini dapat diaplikasikan melalui sistem irigasi tetes atau semprotan daun.

Waktu dan Cara Pemupukan ZA

Waktu dan cara pemupukan ZA sangat penting untuk memaksimalkan manfaatnya.

Dosis Pemupukan ZA

Dosis pemupukan ZA bervariasi tergantung pada kesuburan tanah, varietas jagung, dan kondisi lingkungan. Dosis umum yang direkomendasikan adalah:

  • Pupuk ZA Granular: 100-200 kg/ha
  • Pupuk ZA Cair: 20-40 liter/ha

Dampak Kelebihan dan Kekurangan Pupuk ZA

Kelebihan Pupuk ZA:

  • Pertumbuhan vegetatif yang berlebihan, menyebabkan tanaman menjadi lemah dan rentan terhadap penyakit
  • Penumpukan nitrat di tanah, yang dapat mencemari sumber air
  • Asamifikasi tanah, yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman

Kekurangan Pupuk ZA:

  • Pertumbuhan terhambat
  • Daun menguning (klorosis)
  • Produksi tongkol dan biji berkurang

Kesimpulan

Pupuk ZA merupakan sumber nitrogen dan belerang yang sangat baik untuk tanaman jagung. Pemupukan ZA pada waktu dan dosis yang tepat dapat meningkatkan pertumbuhan vegetatif, produksi tongkol, dan kualitas biji jagung. Namun, penting untuk menghindari kelebihan pupuk ZA karena dapat menyebabkan masalah pada tanaman dan lingkungan. Dengan mengikuti rekomendasi pemupukan dan memantau tanaman secara teratur, petani dapat memanfaatkan manfaat pupuk ZA secara maksimal untuk meningkatkan hasil panen jagung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *